Rabu, 02 November 2016

  BAB I
DIODA SEMIKONDUKTOR
Komponen Pasif Dan Komponen Pasif
        Komponen Pasif
               Seperti yang kita ketahui komponen pasif yaitu komponen yang tidak dapat menguatkan,mengubah dan menyearahkan signal serta tidak dapat mengubah energi ke bentuk lainnya, antara lain:
       a. Kapasitor.
                Kapasitor merupakan komponen elektronika yang berfungsi menyimpan medan listrik. Dapat memblokir arus DC dan meneruskan arus AC. Dalam prakteknya pembuatan kapasitor dihitung dengan mengetahui luas area plat metal (A),jarak (T) antara kedua platmetal (Tebal dielektrik) dengan rumusa dapat ditulis :
                      C = ( 8,85x10-12) ( K.A/t )...(2)
          1 Coloumb =  6,25 x 1018 Elektron, dimana Q = C.V
                                                                                  Q = Muatan Elektron dalam Coloumb
                                                                                 C = Nilai Kapasitansi dalam Farad
                                                                                  V = Besar tegangan dalam Volt
            Atau  HC = ½ C.V2 ( Joule )
Untuk konstanta bahan dielektrik dapat ditulis Xc = 1/( 2µF.c )
Dimana : Xc = Reaktansi Kapasitif ( Farad )
                 F  = Frekwensi kerja rangkaian ( Ohm )
                 C = Kapasistansi ( Farad )
 b, Induktor.
Induktor mempunyai sifat mengalirkan bagi arus DC dan menghambat bagi arus AC.
  
         Komponen Aktif
               Seperti yang kita ketahui juga bahwa kompone aktif itu adalah komponen yang dapat menyearahkan dan menguatkan signal/ listrik
      a. Transistor
               Transistor merupakan komponen elektronika dengan 2 elektroda yang berfungsi sebagai penguat saklar
      b. Diode
              Diode berfungsi untuk menyearahkan signal listrik,sehingga termasuk komponen aktif. Diode merupakan komponen dari rangkaian penyearah signal AC menjadi DC
      c. LED
              LED ( Light Emitting Diode ),jika dihubungkan dengan sumber tegangan rangkaian listrik akan mengubah bentuk energi listrik ke bentuk cahaya. Jadi LED termaasuk komponen aktif.
    Rangkaian Elektronika
           
                                                  input                                                   output
                        Sumber Listrik -----------Rangkaian listrik---------Signal Listrik
                                                                           
                       (Rangkaian listrik melakukan suatu pemroses isyarat/signal processing )
Pemroses isyarat mencakup
                      a. Penguatan ( Amplification ) dinamakan Amplified
                      b. Penyearahan ( Rectification ) dinamakan Rectifier
                      c. Pembangkitan ( Oscillation ) dinamakan Oscilator
                      d. Pemrosesan signal digital
 Contoh :
         VI1= 0,1 volt                                                                                    VI1= 0,2 Volt
         VI2= 0,2 volt        ----------  Amplifier dengan penguat 2x --------   VI2= 0,4 Volt
        VI 3= 4,0 volt                                                                                     VI3= 8,0 Volt
 ATOM
     Atom terdiri dari elektron,neutron dan proton.
- Elektron adalah Lapisan terluar yang disebut elekron valensi
- Neutron adalah Lapisan yang bermuatan Negatif
- Proton adalah Lapisan yang bermuatan Positif
     Bila energi panas cukup kuat untuk memisahkan elektron dari ekivalen ,elektron yang tidak terikat disebut elektron bebas. Celah yang dimiliki elektron pada orbit tertentu yang mana tidak memungkinkan elektron mengorbit daerah terlarang elektron .Besarnya energi dari suatu elektron dinyatakan dengan satuan elektronVolt ( eV ).
W = Q.V , Dimana : W = Energi / Joule ( J )
                                  Q = Muatan / Coloumb
                                  V = Potensial Listrik ( V )
 Dengan potensial listrik sebesar 1 volt dan muatan elektron sebesar  1.602-19 C, maka energi dari sebuah elektron dapat dicari W = ( 1.602-19 C ) ( I.V ) .1.602-19 Joule. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa untuk memindahkan elektron dari beda potensial sebesar 1 volt diperlukan energi sebesar 1.602-19 Joule, dengan kata lain 1 eV = 1.602-19 Joule.
DIODA SEMIKONDUKTOR
  Secara umum semikonduktor adalah bahan yang sifat kelistrikannya terletak diantara konduktor dan isolator.  Dioda adalah komponen non-linier yang sederhana struktur dasar dioda berupa bahan semikonduktor type P yang disambung dengan type N. Pada bahan ujung type P dijadikan terminal Anoda ( A ) sedangkan lainnya Katoda ( K ).Sehingga dua terminal inilah yang menyiratkan nama Dioda.Operasi dioda ditentukan oleh polaritas relatif kaki anoda terhadap kaki katoda.
 Sifat sifat kelistrikan konduktor dan isolator tidak mudah berubah oleh pengaruh temperatur cahaya,tempratur maupun medan magnit.Tetapi pada semikonduktor sifat sifat tersebut sangat sensitif.
Konduktansi
  Konduktansi G, didefinisikan sebagai ukuran kemampuan suatu bahan untuk mengalirkan muatan dan dalam standar SI mempunyai satuan siemens dengan simbol (Ʊ).Nilai konduktansi yang besar menunjukkan bahwa bahan tersebut mampu mengkonduksikan arus dengan baik,tetapi nilai konduktansi yang rendah menunjukkan bahan tersebut susah mengalirkan muatan arus listrik.Secara matematis konduktor merupakan kebalikan dari resistansi, jadi G = 1/R (Siemens, S). Dimana R adalah resistansi